NAMA LENGKAP :PRANA SHAKTI Gunung Jati Cirebon
TANGGAL BERDIRI : 5 Maret 1975
MOTTO : "Apapun yang terjadi, sampai saya mati, saya (tetap) berpegang kepada Laa Illaaha Illallaah"
KETUA DEWAN GURU :
- Drs.Haris S.Endis (ALM)
- Edris Karnadi (ALM)
- Diding Syamsudin
SEJARAH
Asal Ilmunya diyakini merupakan ilmu waliyulloh, yang berasal dari salah seorang Wali dari Cirebon yaitu Syech Dahtul Khafi lalu kemudian diturunkan lagi kepada Syech Rahmatullah yaitu bergelar Prabu Kian Santang ,Syarief Hidayatullah atau lebih dikenal sebagai Sunan Gunung Jati. Beliau belajar ilmu pernafasan suci/murni (pada awalnya / diperiode ini tanpa bacaan maupun amalan ritual tertentu) dari uwanya Prabu Kian Santang atau Pangeran Cakrabuana putra dari Prabu Siliwangi (Raja Pajajaran) yang setelah masuk Islam bergelar Sunan Rakhmat Suci Godog Garut. Sunan Gunung Jati adalah putra dari Nyi Mas Rara Santang adik dari Kian Santang hasil pernikahannya dengan Sultan Abdullah, salah seorang kholifah dari negeri Mesir. Prabu Kian Santang sendiri belajar ilmu pernafasan murni dari guru beliau bernama Syech Datul Kahfi, kemudian menggabungkannya dengan ilmu silat yang beliau miliki dan terciptalah jurus-jurus yang ada seperti sekarang. Pada awalnya Syech Syarif Hidayatullah menurukan ilmu ini diajarkan kepada Nyai Mas Gandasari terbentuklah ilmu Lembu skilan lalu diturunkan kepada murid-murid nya sehingga menjadi PRANA SHAKTI CIREBON. Sampai Generasi sekarang di pegang oleh Harris Samari Endis lalu Idris Karnadi lalu Diding Samsudin hingga sekarang .
MOTO
Moto Prana Shakti adalah : A L I M
Moto Prana Shakti adalah : A L I M
- Agama :Bagi yang telah berlatih atau menguasai ilmu Prana Shakti hendaknya setiap perbuatan /pekerjaan dilaksanakan dengan niat ibadah sesuai dengan Syariat Islam.
- Loyal :Mempunyai jiwa Sosial/amal,setia kawan,saling menghargai/menghormati orang tua atau yang di tuakan dan rasa pengabdian yang tinggi kepada Bangsa dan Negara.
- Insiatip :Mempunyai daya nalar/akal yang benar dan tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal yang menyesatkan serta mempunyai upaya yang serius dan sungguh sungguh .
- Mantap :Rasa percaya diri yang tinggi tetapi tidak takabur,melainkan pasrah diri atas ridho Allah SWT. sebab semuanya datang dari dan atas Ridho Allah SWT.
- Prana Shakti berlandaskan Kepentingan bersama untuk mencapai sehat jasmani dan rohani.
- Prana Shakti berasaskan Ukhuwah Islamiah
1. Jurus Kasaran (sia2 bila bila diberikan kpd org yg tak mau syahadat)
2. Jurus Halusan (sia2 bila bila diberikan kpd org yg belum hafal surat al fatihah & al ikhlas berikut maknanya)
3. Jurus Tingkahan / gabungan (tdk akan berarti bila diberikan kpd org yg tdk mengenal al qur'an)
4. Jurus Mahdi (tdk akan sempurna bila diberikan kpd org yg tdk hafal dan mengerti juz 'amma)
5. Jurus Syahbandar (tdk akan berarti bila diberikan kpd org yg tdk mendalami agama Islam)
6. Jurus Payung Rasul (akan sia2 dan tidak berkah bila diberikan kpd org yg tdk mampu memahami agama Islam dari segala aspek, enggan mengamalkan ilmunya dan tidak mampu memandang alam dari segala aspek kehidupan)
PENGEMBANGAN ILMU (IJTIHAD) :
Ilmu yang diberikan oleh gurunya diadakan perubahan yaitu dengan menambahkan dzikir kalimat "Laa Illaha Illallah" pada setiap gerak jurusnya setelah berkonsultasi terlebih dahulu kepada Buya Hamka, KH. Ali Maksum dan KH. AR. Fachruddin.
TERPECAHNYA PERGURUAN : (sumber versi dari PSJ)
Dikarena perbedaan pendapat dengan beliau maka teman dan murid2nya membuat perguruan2 baru yang bersumber dari perguruan ini (termasuk prana sakti itu sendiri), yaitu :
- Prana Shakti Yogya
- Prana Shakti Indonesia
- Prana Shakti Jayakarta
- Prana Shakti Gunung Jati Cirebon
Ilmu Prana Shakti Bukanlah untuk ketakaburan,kesombongan melainkan untuk berkiprah di massyarakat dalam memujudkan umat yang bertaqwa dan beribadah kepada Allah SWT.
Perguruan Prana Shakti cirebon mempunyai logo seperti yang kalian lihat , dalam logo itu terlihat
- orang duduk bersila di tengah lingkaran dalam dan Segita sama sisi.
- Dua lingkaran besar dan kecil.
- Segita sama sisi .

- Kuning :Sebagai warna dasar pada lingkaran dalam /kecil.
- Hijau :Sebagai warna antara lingkaran dalam/kecil dan lingkaran luar/besar.
- Merah :Sebagai warna dasar segitiga sama sisi.
Makna Logo dan Warna
- Orang duduk bersila ( warna Kuning ) Bermakna: Pasrah diri Kepada Allah SWT.
- Dua lingkaran luar dan dalam ( warna Hijau ) Bermakna: Kebulatan / Keteguhan hati dan rasa persaudaraan
- Segitiga sama sisi ( warna Merah ) Bermakna: Keberanian demi kebenaran,pantang menyerah dalam menghadapi sesuatu hal.
Masih ada tidak aktivitasnya?
BalasHapusPerguruan nya apakah masih ada?
BalasHapusapakah perguruannya masih ada ? dimana tempatnya ? mo bergabung.
BalasHapusMasih saya selaku cucu dari guru besar
BalasHapusSaya belajar prana Sakti, di latih oleh aa iing (Alm) putra pertama bapak harus (Alm) , tahun 1993 di Jl perkutut perumnas cirebon,
HapusPingin silahturahim dan latihan lagi kalau ada minta no hp
Adakah yang tau dr alm raden uka sukarjo yg saya tau beliau adalah guru d prana sakti gunjng jati wass
BalasHapus